Hingga Februari 2025, BI Malang Temukan 1.000 Lembar Uang Palsu
Reporter
Riski Wijaya
Editor
Dede Nana
12 - Mar - 2025, 07:43
JATIMTIMES - Hingga Februari 2025, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Malang menemukan 1.000 lembar uang palsu. Untuk itu, masyarakat diimbau agar tetap waspada. Terutama bagi masyarakat yang biasanya mencari tukaran uang untuk Lebaran.
Dalam hal ini, Kepala Kantor Perwakilan BI Malang, Febrina menyarankan agar masyarakat bisa melakukan penukaran uang yang resmi. Tujuannya untuk meminimalisasi adanya kerawanan peredaran uang palsu.
Baca Juga : Daftar 61 Obat Bahan Alam Mengandung Bahan Kimia Obat: Ada Salep Gatel Miao Jia
"Belum ada temuan uang palsu di minggu kedua Ramadan ini. Kalau kemarin sekitar 1000 lembar, itu sampai periode Februari 2025," ujar Febrina.
Febrina menambahkan, kecenderungan temuan uang palsu selama Ramadan juga tidak sering terjadi di setiap tahunnya. Namun, ia tetap mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan mengenali ciri-ciri uang palsu.
Yakni dengan metode yang telah lama dikenal yaitu dilihat, diraba dan diterawang, atau yang biasa disingkat 3D. Untuk masyarakat yang menemukan uang yang diduga palsu, diimbau untuk tak segan lapor pihak berwajib. BI juga menegaskan uang palsu yang ditemukan nantinya akan diproses lebih lanjut dan diserahkan kepada kepolisian sebagai barang bukti.
"Tentunya kami selalu menyosialisasikan yang uang rupiah asli. Uang palsu itu beragam, bahannya tentu berbeda dengan uang asli," terangnya.
Baca Juga : Inisiasi Pemkab Malang dan UM: Peringgitan Pendapa Agung Siap Jadi Wisata Edukasi
Lebih lanjut, agar terhindar dari peredaran uang palsu, Febrina juga mengajak masyarakat untuk melakukan penukaran uang hanya di outlet resmi atau melalui bank tempat mereka menabung. Selain itu, BI juga menyediakan layanan Pintar BI, yang memungkinkan masyarakat menukarkan uang dalam beberapa periode tertentu.
"Tahun ini ada empat periode penukaran...