Penumpang KA Sancaka Terluka Gegara Lemparan Batu, Ini Ancaman Pidana Pelakunya
Reporter
Binti Nikmatur
Editor
Dede Nana
08 - Jul - 2025, 07:38
JATIMTIMES - Penumpang Kereta Api (KA) Sancaka jurusan Yogyakarta-Surabaya menjadi korban aksi pelemparan batu. Korban bernama Widya Anggraini mengunggah momen nahas itu melalui akun Instagram pribadinya, yang kemudian viral dan menuai kecaman publik.
Dalam video yang diunggah, Widya tampak duduk di sebelah jendela sambil membaca novel dan mendengarkan musik. Aktivitasnya itu ia rekam menggunakan ponsel yang diletakkan di depannya. Namun kaca jendela di sampingnya mendadak pecah.
Baca Juga : Pedagang Pasar Pakisaji Meninggal Mendadak, Polisi Pastikan Bukan karena Kekerasan
Tangan kanan Widya secara refleks langsung menutupi wajahnya, sementara serpihan kaca jendela beterbangan ke sekeliling tempat duduknya. Bagian tengah jendela tampak bolong, diduga akibat lemparan batu dari luar kereta.
"Seketika panik, lagi tenang-tenang di dalam kereta, terus tiba-tiba ada yang lempar batu ke kaca KAI," tulis Widya dalam unggahan Instagramnya.
Dalam unggahannya, Widya menjelaskan bahwa kejadian itu terjadi pada Minggu malam (6/7/2025) sekitar pukul 22.45 WIB, saat KA Sancaka melaju dengan kecepatan tinggi. Ia menempati kursi Gerbong 2 nomor 4C dan 4D saat insiden terjadi.
"Saya duduk di kursi Kereta Sancaka Gerbang 2 No 4C dan 4D pukul 22.45 waktu kejadian. Saya lagi fokus membaca buku tiba-tiba kaca pecah. Ada yang lempar batu besar dari luar dan waktu itu kereta sedang melaju cepat," katanya.
Akibat kejadian tersebut, Widya mengalami luka di wajah dan matanya akibat terkena pecahan kaca. Pihak KAI segera memberikan penanganan pertama kepada Widya di dalam kereta. Setibanya di Stasiun Solo Balapan, ia langsung dilarikan ke IGD RS Triharsi Surakarta untuk mendapatkan perawatan.
"Berhubung dokter spesialis mata malam itu tidak ada, jadi hanya dikasih obat dan dibersihkan seadanya," jelasnya.
Widya mengaku sudah mendapat konfirmasi dari pihak KAI bahwa dirinya akan dirujuk ke rumah sakit spesialis mata di Surabaya, mengingat adanya serpihan kaca yang masuk ke matanya.
"Karena ada serpihan kaca yang masuk ke mata. Dijanjikan perawatan sampai sembuh," tambahnya.
Menanggapi kejadian ini, KAI menyampaikan keprihatinannya atas insiden yang menimpa penumpangnya. Mereka menegaskan bahwa tindakan pelemparan terhadap kereta api merupakan tindakan berbahaya yang tidak bisa ditoleransi...