Wabup Malang Lathifah Shohib Apresiasi Santri dan Alumni Lirboyo yang Berkontribusi Menjaga Persatuan Bangsa
Reporter
Tubagus Achmad
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
12 - Apr - 2025, 07:21
JATIMTIMES - Wakil Bupati Malang Lathifah Shohib mengapresiasi langkah konkret yang selama ini telah dilakukan oleh para santri dan alumni Pondok Pesantren (Ponpes) Lirboyo yang terus berkomitmen untuk berkontribusi menjaga persatuan bangsa.
Hal ini disampaikan Lathifah saat menghadiri kegiatan halal bihalal bersama Himpunan Alumni Santri Lirboyo atau Himasal di Aula Gedung Islamic Center Kota Malang, Sabtu (12/4/2025). Menurut perempuan yang merupakan cucu salah satu pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH. Bisri Syansuri ini mengatakan, bahwa selama ini para santri dan alumni Ponpes Lirboyo telah memberikan banyak kontribusinya untuk menjaga persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Baca Juga : Wabup Malang Wacanakan Beri Tunjangan Profesi Bagi Guru PAUD dan Kelompok Bermain
Selain itu, Lathifah menuturkan, bahwa Ponpes Lirboyo selama ini telah mencetak santri-santri yang alim dan mampu berjuang untuk mensyiarkan agama Islam demi terwujudnya kemaslahatan umat di Indonesia.
Pihaknya menyebut, para santri dan alumni Ponpes Lirboyo diharapkan dapat memberikan gagasan yang konstruktif dengan didukung keterampilan yang mumpuni di bidang keahlian masing-masing untuk menjadi garda terdepan dalam menghadapi berbagai tantangan keagamaan yang semakin kompleks, terlebih lagi di era globalisasi dan modern seperti sekarang ini.
"Satu di antaranya adalah bagaimana kita dapat terus menjaga kerukunan dan persatuan di tengah keberagaman yang ada di dalam masyarakat Malang Raya," ungkap Lathifah dalam sambutannya.
Mantan Anggota DPR RI ini juga menyampaikan, bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang senantiasa mendukung penuh peran pesantren sebagai lembaga pendidikan, dakwah dan pemberdayaan masyarakat yang semuanya untuk mensyiarkan ajaran-ajaran Islam.
"Berbagai kolaborasi dan sinergi terus dilakukan untuk menjaga eksistensi pesantren, baik dari aspek penguatan ekonomi, kualitas pendidikan, hingga perluasan akses bagi pesantren beserta santrinya agar dapat berkontribusi dan berpartisipasi aktif dalam setiap agenda pembangunan daerah," jelas Lathifah.
Sementara itu, di momentum Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, pihaknya juga sempat mengulas sedikit makna dari Bulan Suci Ramadan. Menurut Lathifah, Bulan Suci Ramadan ibarat kampus kehidupan yang setiap norma, nilai, kewajiban, dan larangannya sarat dengan nilai-nilai fitrah kemanusiaan...