Target KONI Banyuwangi di Porprov IX Jawa Timur Tidak Tercapai, Wakil Rakyat Minta Evaluasi Pembinaan Olahraga
Reporter
Nurhadi Joyo
Editor
Nurlayla Ratri
12 - Jul - 2025, 06:14
JATIMTIMES – Pekan Olaraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur (Jatim) Tahun 2025 yang telah berakhir beberapa waktu lalu menyebabkan kekecewaan dari masyarakat Banyuwangi terutama para pelaku olahraga.
KONI Banyuwangi sebelum pelaksanaan Porprov Jatim tahun ini dalam beberapa kesempatan menyatakan target masuk 3 besar dan minimal lima besar dalam perolehan medali. Dalam kenyataan kontingen Banyuwangi justru terlempar dari posisi 10 besar dan berada di urutan ke 15 dengan perolehan 12 medali emas, 28 perak dan 46 perunggu atau dengan total poin 150.
Menurut Anggota Fraksi Partai Golongan Karya DPRD Banyuwangi Muhammad Zainul Arifin, dengan hasil yang dicapai dan adanya keluhan masyarakat khususnya para pelaku olahraga terhadap penurunan prestasi olahraga Banyuwangi di Porprov Jatim tahun ini pihaknya berharap dilakukan evaluasi menyeluruh terhadap pembinaan olahraga di kabupaten yang ada di ujung timur Pulau Jawa ini.
”Capaian prestasi olahraga Banyuwangi di ajang Porprov IX Jatim kemarin jauh dari harapan, untuk bisa meraih target lima besar masih sangat sulit tercapai, ini harus ada evaluasi secara menyeluruh terhadap sistem pembinaan atlet, ada faktor apa kok prestasinya semakin menurun,” ujar M Zainul Arifin kepada sejumlah wartawan pada Sabtu (12/7/2025).
Selaku insan olaraga, lanjut Arifin, dia akan mengusulkan kepada pimpinan DPRD Banyuwangi agar memanggil Dinas Pemuda dan Olaraga (Dispora) Komite Olaraga Nasional Indonesia (KONI) Banyuwangi dan pengurus cabang olahraga (Cabor) untuk duduk bersama, berdiskusi dalam rangka evaluasi sistem pembinaan atlet secara menyeluruh agar kedepan semakin baik dan berprestasi.
”Kita panggil Dispora dan KONI untuk evaluasi apa yang menjadi penyebab atau kendala turunnya prestasi olaraga kita di ajang Porprov IX Jatim kemarin, kita inventarisir persoalan persoalan terkait dengan pembinaan oalaraga ,” ucapnya.
Ketua Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI) Banyuwangi tersebut menambahkan, penyebab turunnya peringkat kontingen Banyuwangi di Porprov IX Jatim perlu diurai masalahnya sehingga pihak terkait seperti Dispora dan KONI bisa mencari program maupun metode yang pas untuk pembinaan atlet Banyuwangi...