free web hit counter
Jatim Times Network
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

BPKN Agendakan Sidak Semua Produsen AMDK Merek Ternama, Pastikan Penuhi SNI dan Gunakan Air Gunung

Penulis : M. Bahrul Marzuki - Editor : Yunan Helmy

14 - Nov - 2025, 13:22

Loading Placeholder
Ketua BPKN Mufti Mubarok

JATIMTIMES — Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) memastikan akan melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap seluruh produsen air minum dalam kemasan (AMDK) di Indonesia. 

Langkah ini dilakukan untuk memastikan semua merek memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI) dan menerapkan praktik keberlanjutan sumber air seperti yang telah dilakukan dalam sidak sebelumnya.

Baca Juga : Penjual Kopi di Jombang Diduga Tewas Dibunuh Suami Sirinya

“Kami tidak hanya akan memeriksa Aqua, tetapi semua produsen AMDK di Indonesia. Tujuannya agar seluruhnya memenuhi standar nasional, menjaga keberlanjutan lingkungan, dan tidak menimbulkan dampak sosial bagi masyarakat sekitar,” ujar Ketua BPKN Mufti Mubarok.

Sebelumnya, BPKN telah melakukan pemeriksaan langsung ke pabrik Aqua di Sukabumi. Dari hasil kunjungan tersebut, pabrik Aqua dinyatakan memenuhi standar keberlanjutan dan kualitas air sesuai SNI.

Menurut Mufti, sistem pengambilan air menggunakan teknik bor yang dilakukan Aqua tidak berarti mengambil air tanah biasa, melainkan mengakses air dari sistem akuifer alami di pegunungan — sumber air yang terlindungi dan memenuhi kriteria air mineral alami.

“Kalau mereka sudah menerapkan SNI, sebenarnya seluruh parameter kualitas dan keamanan sudah tercakup di dalamnya,” jelas pria asli Jawa Timur ini.

BPKN berharap produsen AMDK lainnya — seperti Le Minerale, Club, Cleo, Aquviva, dan merek lokal lain di Jawa Barat — dapat meniru standar keberlanjutan dan praktik konservasi dari sumber daya air.

Mufti mengungkapkan, BPKN akan memperluas inspeksi ke berbagai daerah lain, termasuk Jawa Timur dan Jawa Tengah, untuk memastikan keseragaman standar dan praktik industri AMDK secara nasional.

“Kami ingin memastikan objektivitas. Tidak adil jika hanya satu merek yang diperiksa. Ada sekitar 7.700 merek air kemasan di Indonesia, dan semua harus disampling agar hasilnya representatif,” ujar Mufti.

Baca Juga : Soal Status Pemandian Patemon, Komisi C Rekomendasikan Pemkab Jember Lakukan Appraisal

BPKN juga berencana berkoordinasi dengan asosiasi AMDK dan lembaga riset independen guna melakukan uji pembanding kualitas air dan sumbernya. Langkah ini diharapkan meningkatkan kepercayaan publik terhadap produk AMDK nasional.

 

Menurut Mufti, penerapan praktik berkelanjutan seperti ini harus menjadi contoh bagi industri AMDK lain di Indonesia agar tidak hanya berorientasi pada keuntungan bisnis, tetapi juga menjaga keberlanjutan sumber daya air dan melindungi hak-hak konsumen.

“Semua merek harus terbuka, sesuai standar, dan berpihak pada konsumen. Tidak cukup hanya lulus uji laboratorium, tapi juga harus bisa menunjukkan tanggung jawab lingkungan dan sosialnya,” pungkas Mufti.


Topik

Peristiwa amdk air minum dalam kemasan air gunung



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Indonesia Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

M. Bahrul Marzuki

Editor

Yunan Helmy

--- Iklan Sponsor ---