Duta PengAngguran Hadirkan Sensasi Petik Anggur di Tengah Kota Malang
Reporter
Hendra Saputra
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
06 - Dec - 2025, 01:12
JATIMTIMES - Kota Malang resmi memiliki destinasi agro-eduwisata baru bernama Duta PengAngguran yang kini dibuka di kawasan Bareng, Kecamatan Klojen. Hadir di tengah perkotaan, Duta Pengangguran menawarkan pengalaman wisata unik berupa petik anggur langsung dari kebun sekaligus menjadi pusat edukasi pertanian modern dan pemberdayaan masyarakat.
Berlokasi di area yang mudah dijangkau, kawasan ini menghadirkan berbagai aktivitas menarik. Mulai dari pembelajaran budidaya anggur sejak awal tanam hingga berbuah, greenhouse edukasi spot foto tematik hingga program pemberdayaan yang dirancang untuk mengenalkan model pertanian modern kepada generasi muda.
Baca Juga : Ekowisata Boonpring Mendunia, Delegasi Curtin University Berkunjung usai Akses Sadewa Desa
Direktur Komunitas Duta PengAngguran Reny Wihayanti menegaskan bahwa destinasi tersebut tidak hanya dihadirkan sebagai ruang rekreasi. Tetapi juga sebagai wadah pembelajaran dan pengembangan ekonomi masyarakat.
“Kami berharap tempat ini dapat menjadi wadah pembelajaran hiburan dan peluang usaha baru bagi warga Malang” ujarnya.
Reny menjelaskan hadirnya Duta PengAngguran merupakan hasil sinergi dengan berbagai pihak yang dinilai menjadi kunci tumbuhnya inovasi di kawasan itu.
“Kami juga menyampaikan terima kasih kepada Polbangtan dan KPKNL yang telah mendukung dan bekerja sama dengan kami selama ini,” tambahnya.
Tidak hanya untuk kunjungan wisata umum Duta PengAngguran juga membuka peluang kolaborasi bagi sekolah komunitas pertanian, UMKM hingga konten kreator yang ingin mengangkat potensi agro-eduwisata Malang lebih luas. Program pemberdayaan warga pengelolaan limbah ramah lingkungan hingga kerja sama berkelanjutan dengan komunitas pertanian disebut Reny akan terus diperkuat.
Sementara itu Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menyampaikan apresiasinya atas lahirnya agrowisata berbasis anggur tersebut. Ia menilai konsep destinasi baru ini sangat sejalan dengan arah pembangunan Kota Malang.
“Ini merupakan wisata edukasi berbasis agro jadi bisa disebut sebagai agrowisata. Kehadirannya melengkapi destinasi yang sudah ada di Kota Malang,” kata Wahyu.
Baca Juga : Naya, Finalis Puteri Indonesia Jatim yang Manfaatkan Panggung Pageant Menjadi Ruang Advokasi
Menurutnya Duta PengAngguran tidak sekadar menawarkan hiburan namun turut membawa nilai pendidikan dan pemberdayaan.
“Konsep ini sejalan dengan visi kami Ngalam Laris Ngalam Tahes. Ada pendidikan pemberdayaan masyarakat dan pengembangan pariwisata,” jelasnya.
Wahyu menyebut kawasan ini dapat menjadi role model agrowisata tingkat kecamatan. Ia juga menyoroti teknologi budidaya anggur yang diterapkan di lokasi tersebut.
“Anggur di sini berbeda. Tadi kita melihat proses penanaman perawatan hingga teknologinya. Bahkan ada pengalaman dari luar yang diterapkan di Kota Malang,” ujarnya.
Duta Pengangguran dijadwalkan mulai menerima kunjungan masyarakat pada pertengahan Desember 2025. Dengan menawarkan 15 varian anggur serta perpaduan antara wisata edukasi dan pemberdayaan ekonomi kawasan ini digadang menjadi ikon baru agro-eduwisata kebanggaan Kota Malang.
