Cuaca Ekstrem Picu Longsor dan Pohon Tumbang, Tutup Jalan Antar-Desa di Karangploso
Reporter
Ashaq Lupito
Editor
Yunan Helmy
04 - Dec - 2025, 08:09
JATIMTIMES - Cuaca ekstrem menyebabkan terjadinya bencana longsor hingga pohon tumbang pada sejumlah titik di Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Kamis (4/12/2025). Sejumlah bencana tersebut dilaporkan turut menutup akses jalan penghubung antar-desa di Desa Ngenep menuju Desa Ngijo.
"Hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang di wilayah Karangploso dilaporkan terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Cuaca ekstrem tersebut kemudian mengakibatkan beberapa pohon tumbang dan tanah longsor di Desa Ngenep," terang Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang Sadono Irawan.
Baca Juga : Hujan Lebat Lumpuhkan 39 Titik di Kota Malang, Lebih Parah Dibanding Tahun Lalu
Laporan BPBD Kabupaten Malang menyebut, sederet bencana longsor dan pohon tumbang tersebut terjadi pada Kamis (4/12/2025) sekitar pukul 14.30 WIB. Dampak dari material tanah longsor tersebut dilaporkan menutup sebagian akses jalan penghubung antara Desa Ngenep dan Desa Ngijo.
"Angin kencang juga mengakibatkan dua pohon tumbang yang menyebabkan akses jalan desa tertutup," imbuhnya.
Dua pohon tumbang yang menutup akses jalan tersebut ialah pohon waru dengan diameter kurang lebih 40 sentimeter dan tinggi 12 meter. Kemudian pohon sengon dengan diameter kurang lebih 50 sentimeter dan tinggi 15 meter.
"Penanganan longsor dan pohon tumbang turut menggunakan chainsaw (gergaji mesin) serta sekop dan pacul guna percepatan penanggulangan bencana," imbuhnya.
Baca Juga : BMKG Rilis Peringatan Curah Hujan Tinggi dan Potensi Banjir Desember 2025, Cek Apakah Wilayahmu Termasuk
Penanganan bencana tersebut turut melibatkan personel gabungan dari unsur BPBD dan Palang Merah Indonesia (PMI) serta Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Malang, Muspika Karangploso, Perangkat Desa Ngenep, para relawan, bersama masyarakat setempat.
"Kondisi di lokasi sampai dengan saat ini masih hujan gerimis, untuk sementara akses jalan sudah bisa dilalui. Namun pembersihan sisa material longsor akan dilanjutkan besok (Jumat, 5/12/2025)," pungkas Sadono, Kamis (4/12/2025) malam.
