Longsor Terjang Jalur Alternatif Lawang-Singosari, Akses Jalan Makin Rawan Dilalui

JATIMTIMES - Kabupaten Malang kembali dilanda bencana alam. Hujan deras yang mengguyur Kecamatan Lawang pada Kamis pagi 23 Oktober 2025 memicu longsor di Jalan Inspektur Suwoto, Kelurahan Kalirejo, tepatnyabdi RW 04. 

Insiden ini mengancam jalur alternatif vital yang menghubungkan Lawang, Singosari, hingga Jabung, sehingga menimbulkan potensi gangguan serius bagi arus lalu lintas kendaraan.

Baca Juga : Bapanas Sidak di Malang: Pedagang Beras di Pasar Tradisional Singosari Kena Peringatan, Pasar Modern Tertib HET

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan menjelaskan, longsor terjadi sekitar pukul 08.30 WIB. Material longsoran tanah merusak tebing di sisi jalan, mengikis badan jalan hingga hanya menyisakan sekitar 20 sentimeter dari aspal ke tebing. 

Kondisi ini sangat membahayakan, terutama karena jalur tersebut kerap dilalui kendaraan besar dari Lawang menuju Jabung. “Selain kerusakan jalan, tiang lampu penerangan umum juga terancam roboh akibat pergeseran tanah. Ini berisiko bagi pengguna jalan yang melintas,” ungkap Sadono.

Setelah laporan dari warga dan perangkat kelurahan diterima pukul 15.30 WIB, BPBD bersama Muspika Lawang langsung turun tangan melakukan asesmen dan penanganan awal di lokasi. Pihak BPBD segera memasang tanda peringatan dan pembatas jalan untuk menjaga keselamatan pengendara.

Meski tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, BPBD Kabupaten Malang mengingatkan masyarakat agar tidak berhenti atau berkerumun di sekitar area longsor. Kondisi tanah yang masih labil dan hujan yang belum reda meningkatkan risiko bencana susulan.

Hingga Kamis sore, hujan dengan intensitas sedang masih mengguyur lokasi longsor. Tim gabungan dari BPBD, perangkat kelurahan, PMI, Tagana, serta relawan tetap siaga memantau perkembangan situasi. Sadono menegaskan, informasi terkait kondisi terkini akan terus diperbarui demi keselamatan warga.

Baca Juga : Bidik Daerah Terpencil, VRI Target Bangun 1.000 Jembatan Gantung

Warga khususnya yang tinggal dan beraktivitas di kawasan perbukitan serta jalur alternatif disarankan untuk tetap waspada terhadap potensi longsor susulan dan gangguan lalu lintas. Pemantauan intensif dan kesiapsiagaan tetap dijaga untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Jalur alternatif Lawang-Singosari-Jabung selama ini menjadi rute strategis yang mendukung mobilitas ekonomi dan sosial di Kabupaten Malang. Dengan kondisi jalan yang kini rawan longsor, masyarakat diimbau untuk mencari jalur alternatif lain sementara waktu demi keamanan bersama.