Otak Perampokan dan Pembunuhan di Gresik Peragakan 33 Adegan
Reporter
Syaifuddin Anam
Editor
Yunan Helmy
07 - Jul - 2025, 06:08
JATIMTIMES - Satreskrim Polres Gresik menggelar reka ulang adegan kasus perampokan disertai pembunuhan di Desa Imaan, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik, Senin 7 Juli 2025.
Selain menghadirkan Ahmad Midhol, polisi juga membawa Asrofin ke lokasi kejadian. Ada 33 adegan yang diperagakan. Mulai dari menyusun rencana hingga melakukan aksi perampokan dan pembunuhan.
Baca Juga : Identitas Terkuak! Mayat Wanita Berjaket Hijau di Jalur Blitar-Malang Ternyata Warga Kediri
Pantauan di lapangan, adegan diawali dengan pertemuan antara Midhol dengan Asrofin di kediaman Midhol yang lokasinya tidak jauh dari rumah korban. Keduanya pun menyusun sebuah rencana kejahatan.
Mereka membagi peran. Asrofin berperan mencongkel pintu samping belakang rumah korban. "Kemudian yang masuk rumah korban adalah Midhol," kata KBO Satreskrim Polres Gresik Iptu Muhammad Nur Satyabudi, Senin 7 Juli 2025.
Iptu Muhammad Nur Setyabudi menyebutkan, saat reka ulang adegan, tersangka Midhol yang berperan membunuh korban menggunakan pisau. Termasuk yang menggasak uang sebesar Rp 140 juta.
"Dalam adegan tadi ada sekitar tiga tusukan yang mengenai korban," imbuh perwira pangkat dua balok di pundak tersebut.
Dia menjelaskan, pelaksanaan reka ulang berjalan dengan lancar. Ratusan personel dari Polres Gresik dan Polsek Dukun serta TNI dilibatkan untuk mengamankan lokasi. Pasalnya, ratusan warga memadati lokasi tersebut.
Sebagai informasi, Midhol merupakan pelaku utama perampokan sadis di Desa Imaan, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik, 16 Maret 2024 lalu. Ahmad Midhol adalah otak perampokan sadis yang menewaskan korban Wardatun Toyyibah.
Pria berusia 39 tahun itu tega menghabisi nyawa tetangganya sendiri lalu menggasak uang di laci kamar korban sekitar Rp 150 juta. Midhol diketahui kenal dengan korban. Rumahnya dengan Wardatun Toyyibah bahkan berdekatan.
Baca Juga : Baca Selengkapnya