Pasutri di Kota Malang Hampir Jadi Korban Penipuan Orang Berkedok Nakes
Reporter
Hendra Saputra
Editor
Nurlayla Ratri
09 - Feb - 2023, 03:08
JATIMTIMES - Pasangan suami istri (pasutri) yakni Djaman (79) dan Sumiati (65) asal Jalan Hamid Rusdi RT 2 RW 16, Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang hampir menjadi korban pemerasan. Hal itu ketika pasutri itu didatangi dua orang yang mengaku sebagai petugas tenaga kesehatan (nakes).
Saat ditemui di kediamannya, Djaman menceritakan kronologi yang dialami oleh sang istri saat kedatangan dua orang pria dan wanita yang hendak menipunya.
Baca Juga : Gaji Pensiunan Disedot Bank, Mantan Guru di Tulungagung Ini Ungkap Modusnya
“Kejadian kemarin (7/2/2023) sekitar pukul 11.00 WIB siang. Dua orang laki sama perempuan ngaku dari puskesmas datang ke rumah ditemui istri saya,” ujar Djaman kepada awak media, Rabu (8/2/2023).
Mulanya, dua orang yang mengaku nakes itu datang dari Puskesmas Kendalkerep. Di situ mereka menanyakan persoalan keluhan kesehatan dan masalah surat menyurat riwayat kesehatan.
Semakin jauh pembahasan dan pembicaraan, akhirnya dua odang terduga pelaku penipuan tersebut memberitahu bahwa akan membantu istri Djaman untuk menyelesaikan persoalan kesehatan.
“Ibu bilang pernah berobat jalan di Puskesmas, terus merembet katanya mereka mau bantu ibu,” ungkap Djaman.
Nyatanya, perbantuan yang diiming-iming oleh terduga pelaku tidak gratis. Bahkan terduga pelaku penipuan juga memberikan harapan istri Djaman akan mendapat hadiah televisi jika bersedia untuk menerima bantuan yang ditawarkan.
Namun, istri Djamain justru harus membayarkan uang sebesar Rp800 ribu kepada kedua orang yang mengaku sebagai nakes dari Puskesmas.
“Katanya dia bawa TV di mobil tapi gak tahu ya. Katanya mau diberikan kalau mau bayar uang segitu (Rp800 ribu). Istri saya bilang, mau manggil saya dulu tapi kata dua orang itu gak perlu,” beber Djaman.
Sempat hampir menerima, ternyata uang dari istri Djaman kurang. Setelah itu, sang istri mencoba untuk memanggil Djaman yang memang sedang tak ada di rumah. Anehnya, kedua orang tersebut tiba-tiba pergi begitu saja sebelum sang istri memanggil Djaman.
“Sempat istri saya mau ngasih uang, mau manggil saya soalnya kurang uangnya. Terus tiba-tiba dua orang itu pergi gitu saja,” kata Djaman.
Djaman pun bersyukur karena istrinya tak menerima tawaran dari dua orang yang mengaku nakes itu. Bahkan, Djaman belum mencoba melakukan laporan ke pihak Puskesmas ataupun kepolisian meski telah melihat rekaman CCTV dari tetangga di mana sudah jelas terlihat wajah dari kedua pelaku...